Minggu, 07 September 2014

INILAH AKSIKU


Hai teman-teman....Kemarin SABTU, 6 September 2014, anak-anak didik KB, TPA & TK AL IRSYAD 02 Cilacap menggelar acara "Inilah Aksiku". Kegiatan tersebut  dilaksanakan dalam rangka Puncak Tema Diri Sendiri. Tujuannya untuk mengembangkan kemampuan bakat, minat dan kepercayaan diri anak-anak
  Acara tersebut dilakukan diteras sekolahan dengan diikuti riuh tawa dan semangat seluruh anak didik Kampus Pelangi Ceria *nama beken KB,TPA&TK AL IRSYAD HEHEHE. masing-masing anak didik bebas memilih aksi apapun yang akan ditampilkan di atas panggung yang sudah disiapka oleh ustazah. ada beberapa anaak menampilkan bakat dan kemampuan menari, menyanyi dan fashion show.
Sungguh luar biasa....ternyata anak didik di kampus Pelangi Ceria hebat-hebat dan pandai-pandai. Mereka beitu percaya diri dan berani unjuk gigi ddepan teman-teman sebayanya. teman-teman yang lain juga ndak booleh kalah dengan anak-anak didik di kampus pelangi ceria ya....
Salam Ceria....^^

Selasa, 19 November 2013

Yuukkk.....Hafalan Suratan Pendek :)

Pada hari Sabtu, tanggal 16 Novemver 2013 kemarin ini, tim kreatif kampus pelangi ceria mengadakan kegiatan"yukkk....hafalan suratan pendek" yang di koordinatori oleh ustazah meli purnawati, S. Pd. dan ustazah Puji Nur'aeni. 
Kegiatan tersebut sangat ramai dan diantusiasi oleh anak didik dikampus tersebut. acara dimulai pukul setengah 9 pagi selesai pukul setengah 10. dalam proses kegiatan anak-anak didik hampir pada berebut ingin segera tampil maju kedepan, dan ternyata...subhanallah...anak-anak didik kampus pelangi ceria pintar-pintar dan hafal suratan loh teman-teman.
acara tersebut diikuti masing-masing kelompok perwakilan 3 anak dan diambil satu terbaik tiap masing-masing kelompok. untuk anak didik lain yang tidak termasuk kategori perwakilan kelompok maju kedepan dengan berparade hafalan suratan pendek semampu mereka.
kampus pelangi ceria pada hari itu benar-benar semakin ceria dan semangat dikarenakan ustazah-ustazahnya saling bersinergi dengan anak-anak didiknya, semoga semakin jaya ya teman-teman...bravo....:)

Selasa, 09 April 2013

Tidak Pipis Sembarangan

Tadi sore ayah membawa oleh – oleh buat Sarah, satu stel baju renang yang baru. Baju renang itu indah sekali, berwarna pink dengan taburan bunga di bagian roknya. Kerudungnya juga berwarna pink, senada dengan celana panjang dan lengan baju renangnya. Ayah bilang, baju renang itu hadiah buat Sarah yang naik kelas II SD. Ah… senangnya hati Sarah..
Hari Minggu nanti ayah akan mengajak Sarah ke waterboom, Ituloh, komplek wisata air di dekat rumah yang besar sekali. Ada kolam renang dewasa, kolam renang anak – anak, perosotan, air mancur, air terjun buatan dan mainan  – mainan air lainnya. Ah… senangnya hati Sarah.
Sabtu malam Sarah sudah menyiapkan perlengkapan renang yang akan dibawa besok pagi. Baju renang pink yang sudah dicuci Ibu, balon renang, peralatan mandi, baju ganti dan tas plastik untuk baju basah nanti semua sudah dimasukkan kedalam tas. Tentu saja untuk menyiapkan itu, Sarah dibantu Ibu. Setelah semuanya siap, Sarah bergegas tidur, agar besok pagi tidak bangun kesiangan. Ah… senangnya hati Sarah.
Sarah, ayah dan Ibu berangkat ke waterboom naik sepeda motor bersama. Sebelum masuk, ayah beli dulu tiket masuknya. Harga tiket masuk untuk orang dewasa 15 ribu, kalau untuk anak – anak sebesar Sarah, cukup bayar 10 ribu. Ayah langsung mengajak Sarah dan Ibu pergi ke area kolam renang anak – anak. Eits..tapi sebelum masuk ke kolam renang, Ayah dan Sarah senam ringan dulu, “biar tidak kram” kata Ayah. Ibu sih tidak ikut berenang tapi duduk – duduk di pinggir kolam renang sambil jaga barang – barang. Setelah senam ringan, Sarah siap nyebur ke kolam. Ah… senangnya hati Sarah.
Ayah mengajari Sarah gerakan dasar renang, seperti cara menggerak – gerakkan kaki, tangan dan menahan nafas beberapa detik. Ternyata susah loh berenang itu, sedikit – sedikit tenggelam. Salah menggerakkan tangan, tenggelam. Salah menggerakkan kaki, tenggelam. Aih… susah sekali. Tapi Sarah tidak menyerah, setelah satu jam belajar, Sarah sudah bisa sedikit mengambang. Hihihi sedikit sih, tapi Alhamdulillah sudah bisa mengambang. Toss dulu ah sama Ayah. Ah… senangnya hati Sarah.
Setelah capek belajar renang, Sarah minta diajak pergi ke arena perosotan dan air terjun. Ah… senangnya hati Sarah. meluncur sama ayah pakai ban, hujan – hujanan di air terjun, dan mengapung pakai double ban yang disewakan di kolam renang. Ah… senangnya hati Sarah.
Tapi…. kelamaan di kolam renang bikin Sarah kedinginan. Sarah tiba – tiba pengen pipis dan rasanya tidak tahan lagi padahal toilet jaraknya jauh. Sarah pun segera bilang ke ayah,
“Ayah, Sarah kebelet pipis” Sarah meringis
“Oh, ayo kita ke toilet” kata Ayah
“Sarah pipis di kolam renang aja ya yah?” rajuk Sarah yang tidak kuat menahan pipis
hush tidak boleh itu” Ayah berkata tegas.
“kenapa yah? teman – teman Sarah sering kok pipis di kolam, katanya kan nanti pipisnya hanyut” Sarah beralasan,
“Sarah, air kencing itu kan jorok. Kalau Sarah pipis di kolam lalu air kolamnya keminum orang – orang disekitar Sarah, bagaimana?” tanya Ayah.
“eh, iya yah?” Sarah garuk – garuk, sejenak lupa sama rasa ingin pipisnya.
“sudah ayo kita ke toilet dulu, nanti Ayah jelaskan lagi” ajak Ayah.
Ayah dan Sarah pun bergegas ke toilet yang paling dekat. Sekeluarnya dari toilet, Sarah segera menghambur ke Ayah yang sedang menunggu di bangku dekat toilet.
“Ayo yah, jelaskan lagi” Sarah bertanya antusias.
“Nah, pertanyaan yang tadi sudah jelas kan maksudnya?” pancing ayah
“iya juga sih yah. kasihan orang – orang disekitar Sarah ya?” jawab Sarah
“lagipula, kita ini muslim Sarah. Rasulullah melarang kita untuk kencing di tempat – tempat tertentu. Perbuatan itu sangat dibenci loh, Saking dibencinya, orang yang pipis sembarangan dijuluki dengan al la’anain! yaitu orang yang dilaknat manusia. Serem kan?” jelas Ayah.’
“oh ya? terus.. terus yah? dilarang kencing di mana saja?” Sarah mulai tak sabar
“di tempat bernaung manusia, di jalan umum dan di tempat air tergenang. Kita tidak boleh kencing di pohon yang rindang, jalan – jalan yang dilewati manusia, kolam renang, sungai yang tidak mengalir dan lain – lain. ” jelas ayah.
“Tahu nggak apa hikmah Allah melarang kita?” tanya Ayah
“nggak tahu yah” Sarah menggeleng pelan
“karena kalau kita melakukan hal itu, akan banyak mudharat bagi manusia yang lain Sarah. tempat – tempat manusia berteduh jadi tidak nyaman karena bau pesing,  jalan umum jadi kotor, dan orang yang berenang di kolam renang jadi was – was. Itu salah satu bukti kalau Islam itu rahmatan lil alamin Sarah. jika kita benar – benar menjalankan perintahNya, maka manusia akan merasa nyaman dengan kita. Kalau berenang dengan muslim mereka selalu senang karena yakin kita tidak akan berbuat buruk dengan kencing di air kolam. Kalau mereka berteduh di wilayah kita, mereka mudah menemukan pohon – pohan yang nyaman digunakan untuk berteduh. Mereka pun akan melihat jalan – jalan yang bersih bebas kotoran dan bebas bau pesing” jelas Ayah panjang lebar.
“oh.. gitu ya yah?. sekarang Sarah mengerti, besok Sarah jelasin ke teman – teman Sarah deh biar mereka ndak pipis sembarangan.” Sarah mengangguk mantap.
“nah gitu dong, anak ayah yang shaliha…” Ayah tersenyum sambil merangkul Sarah.
“sekarang mau renang lagi atau kita pulang?” tanya ayah
“pulang saja yah, Sarah capek dan laperrrr. hehehe” Sarah nyengir sambil menepuk – nepuk perutnya. Ayahpun tertawa dan mengajak Sarah untuk menemui Ibu dan bergegas pulang.
Saat perjalanan pulang mereka mampir ke kedai makan di dekat waterboom. Ayah berjanji bulan depan akan mengajak Sarah ke waterboom lagi untuk belajar berenang. Ah… senangnya hati Sarah
Inspirasi :
Hati-hatilah dengan al la’anain (orang yang dilaknat oleh manusia)!” Para sahabat bertanya, “Siapa itu al la’anain (orang yang dilaknat oleh manusia), wahai Rasulullah?” Beliau bersabda, “Mereka adalah orang yang buang hajat di jalan dan tempat bernaungnya manusia.(HR. Muslim no. 269.)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang kencing di air tergenang.”(HR. Muslim no. 281.)

Senin, 08 April 2013

7 Trik Agar Anak Mau Mengonsumsi Makanan Sehat Tiap Hari

Anak yang sehat dan pintar jadi kebanggaan bagi setiap orangtua. Oleh karena itu, orangtua sebaiknya memastikan agar asupan makanan yang anak makan bergizi dan kaya akan kandungan nutrisi untuk mendukung tumbuh kembangnya.

Sayangnya banyak anak yang menolak ketika diberi makan makanan sehat. Penolakan ini bisa menyebabkan mereka malas makan atau hanya makan dalam porsi sangat sedikit. Bagaimana agar anak mau mengonsumsi makanan bernutrisi? Berikut ini tipsnya seperti dipaparkan theparentszone:

1. Porsi yang Tepat
Anak akan merasa kewalahan dan kekenyangan apabila disuguhkan makanan dalam porsi makan orang dewasa. Oleh karena itu pastikan ia mendapat porsi kecil yang sesuai dengannya.

2. Sembunyikan Makanan yang Tidak Disukai
Jika Anda sudah mengetahui makanan yang tidak disukai anak, olah makanan tersebut terlebih dahulu bersama dengan makanan lain. Atau Anda juga bisa juga menata makanan itu agar tidak terlihat olehnya ketika dikonsumsi. Dengan beberapa trik 'menyembunyikan' ini anak akan tetap mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan tanpa sepengetahuannya.

3. Healthy Pizza
Jika anak Anda menyukai pizza, buatlah pizza yang ia konsumsi lebih sehat dengan cara memilih topping dengan keju yang lebih sedikit, namun kaya akan sayuran.

4. Mudah Dikonsumsi Kapan Saja
Buatlah sayur dan buah-buahan menjadi lebih mudah untuk dimakan kapan saja oleh anak. Hal itu karena anak-anak cenderung menyukai makanan yang praktis untuk dikonsumsi. Serta kontrollah agar ia tidak terlalu sering mengonsumsi permen yang kurang baik untuk kesehatan giginya.

5. Sayur-sayuran dan Buah-Buahan
Sayur-sayuran dan buah-buahan termasuk dalam nutrisi yang dibutuhkan oleh anak-anak. Pastikan buah-buahan dan sayuran yang mengandung nutrisi dan vitamin selalu ada dalam menu hariannya.

6. Kaya Akan Zat Besi
Kebanyakan anak kurang mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi. Karena itu usahakan anak rutin makan buah dan sayur yang kaya zat besi misalnya saja jagung, bayam, pokcoy, kacang-kacangan (kacang tanah, kacang hijau, kedelai).

7. Belilah Sajian Makanan yang Bernutrisi
Jika Anda termasuk orangtua yang sibuk dan sering membelikan makanan di luar untuk buah hati Anda, pastikan makanan tersebut diolah dengan menggunakan banyak sayur dan buah-buahan agar nutrisi dan vitamin yang terdapat dalam makanan tetap tinggi.

(eny/eny)


Redaksi: redaksi[at]wolipop.com

Makanan Sehat Untuk Anak

Anak Gemuk Jangan Disuruh Diet, Tapi Ubah Pola Makanan Sehat Untuk Anak

Orangtua kadang tidak menganggap serius tanda-tanda kegemukan pada anaknya. Tapi begitu tahu anaknya sering di-bully karena gemuk, barulah orangtua sadar anaknya harus diet. Tapi sebenarnya Menurunkan Berat Badan pada anak cukup ubah pola Makanan Sehat Untuk Anak.
Anak-anak yang mengalami obesitas cenderung dikucilkan dari pergaulan dan dibully oleh anak-anak lain. Anak-anak obesitas juga lebih rentan sakit dan meurunkan prestasi belajarnya di sekolah.
Anak-anak yang mengalami obesitas lebih jarang berjalan karena pahanya bergesekan ketika berjalan sehingga merasa sakit. Hal ini membuat anak-anak ini makin jarang bergerak dan malas berolahraga.
“Anak-anak yang gemuk di Indonesia kebanyakan adalah anak-anak mampu yang orang tuanya sibuk. Apalagi saat ini makanan junk food bisa dipesan antar. Tanpa adanya kontrol dari orang tua, anak-anak ini makin besar risikonya menjadi obesitas,” kata Dr. dr. Damayanti Rusli Sjarif, Sp.A(K), dokter spesialis anak Bagian Nutrisi dan Penyakit Metabolik Departemen Ilmu Penyakit Anak FKUI/RSCM Jakarta dalam acara Nutritalk Sari Husada di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (9/3/2012).
Menurut penelitian yang pernah dilakukan dr Damayanti di tahun 2006, sebanyak 15.3% siswa SD di seluruh Jakarta mengalami obesitas. Penelitiannya di tahun 2011 mengungkapkan 22,5% siswa SMA di Jakarta mengalami obesitas. Dari penelitian ini dia juga menemukan bahwa anak-anak obesitas 72% asupan makanannya adalah lemak dan hanya 10% di antaranya yang rutin berolahraga.
Dr Damayanti juga menuturkan bahwa obesitas meningkatkan risiko penyumbatan saluran napas ketika tidur (sleep apnea) sebesar 38,25%, risiko gangguan metabolisme 34%, dan risiko peningkatan kolesterol sebanyak 33%. Untungnya, risiko ini masih sangat bisa diatasi pada anak-anak dengan banyak berolahraga dan mengubah pola makan.
“Untuk mengatasi obesitas pada anak-anak, jangan suruh mereka berdiet sebab diet bagi anak-anak adalah siksaan. Begitu jadwal diet selesai, anak-anak akan melampiaskan lagi keinginan makannya dan kembali gemuk. Yang perlu dilakukan hanyalah sederhana, yaitu mengubah pola makan,” kata dr Damayanti.

8 Tips Menenangkan Anak Hiperaktif

Anak hiperaktif cenderung selalu bergerak. Mereka tidak bisa duduk diam dalam jangka waktu yang lama.
Kondisi ini bisa membuat frustasi orangtua, guru, bahkan anak itu sendiri.
Anak hiperaktif disebut juga anak dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).
Terkadang anak hiperaktif perlu diberi obat untuk membantu mereka agar lebih tenang ke tingkat energi yang diterima secara sosial.
Bagi yang tidak ingin menggunakan obat-obatan atau suplemen, berikut ada cara alami baik fisik maupun psikologis untuk menangani energi berlebih dan menenangkan anak hiperaktif:
1. Bantu anak hiperaktif mengatur napasnya ketika anak ingin menenangkan diri, terutama jika anak merasa marah atau frustasi.
Dorong anak untuk mengambil napas dalam-dalam, hirup napas dari hidung dan buang melalui mulut secara perlahan.
2. Hilangkan stres pada anak hiperaktif dengan membiarkan anak mandi busa atau mandi air garam hangat.
Tambahkan satu atau dua mainan sederhana ke dalam bak mandi, tapi hindari memberi anak terlalu banyak mainan.
3. Beri stimulasi fisik pada anak hiperaktif dengan memberinya pijatan lembut. Sentuhan hangat dari Anda akan membuat anak tahu bahwa Anda mencintainya, selain itu, gerakan pijatan memiliki efek menenangkan.
4. Taruh perlengkapan aktivitas atau mainan yang dapat membuat anak tenang. Perlengkapan aktivitas atau mainan anak yang tenang antara lain teka-teki, cat, peralatan membuat perhiasan, dan buku-buku favorit.
Taruh di dekat mainan anak yang lain, sehingga anak bisa menggunakannya saat dia ingin tenang sebentar.
5. Atur suasana ruangan dengan menjaga pencahayaan yang redup atau menyetel musik relaksasi ketika anak hiperaktif butuh ketenangan.
6. Lakukankah aktivitas secara rutin setiap harinya, sehingga anak hiperaktif tahu apa yang mereka harapkan dan apa yang diharapkan dari mereka.
Persiapkan anak ketika akan melakukan aktivitas yang tidak biasa dan jelaskan apa yang akan terjadi.
Selain itu, diskusikan juga bagaimana cara mereka tetap tenang bahkan dengan kegembiraan yang mungkin akan mereka alami dari kegiatan yang berbeda tersebut.
7. Hindarkan anak dari minuman dingin, gula, pewarna makanan, dan bahan pengawet dalam makanan yang bisa menyebabkan agitasi.
8. Sediakan waktu untuk menampung energi ekstra, seperti lari berkeliling dan berolahraga.
Ini akan membantu anak hiperaktif tahu bahwa ada waktu dan tempat untuk melepaskan kelebihan energi, sehingga membantu anak tetap tenang dalam situasi lainnya

RINCIAN BIAYA PENDIDIKAN ANAK DIDIK BARU

Program Reguler tahun 2013-2014
Pendaftaran                : 75.000
Amal Penyelenggaraan Pendidikan (APP)/bln: 250.000
Dana Pengembangan  : 2.600.000
Dana Pengembangan  : 250.000
Dana Kesehatan         : 75.000
Iuran komite/thn          : 100.000
Infak Pendidikan & dakwah/thn: 50.000
Total                           : 3.400.000

Program FullDay tahun 2013-2014
Pendaftaran                : 75.000
Amal Penyelenggaraan Pendidikan (APP)/bln: 400.000
Dana Pengembangan  : 2.600.000
Dana Pengembangan  : 250.000
Dana Kesehatan         : 75.000
Iuran komite/thn          : 100.000
Infak Pendidikan & dakwah/thn: 50.000
Total                           : 3.550.000

Program ABK (Anak)
Pendaftaran                : 75.000
Amal Penyelenggaraan Pendidikan (APP)/bln: 700.000
Dana Pengembangan  : 7.000.000
Dana Pengembangan  : 250.000
Dana Kesehatan         : 75.000
Iuran komite/thn          : 100.000
Infak Pendidikan & dakwah/thn: 50.000
Total                           : 8.250.000

*Total biaya di atas belum termasuk seragam